Akhirnya gue balik lagi ke blog ini setelah sekian
lama gue anggurin (kayak ada yang ngebaca aja). Tapi sepertinya mulai sekarang
kayaknya blog ini mulai mau gue "rawat" lagi (serah lo lah
des).
Sekarang gue lagi di rumah dengan keadaan hujan
gerimis romantis nge-gemesin. Btw 5hari lalu alhamdulillah umur gue bertambah 1tahun
which is gue sekarang umur 20taun. Karena kata orang kalo umur 20 itu umur
cikal bakal gimana hidup lo kedepannya, mulailah gue ngobrol dengan serius sama
diri gue sendiri (ya, gue emang suka banget ngobrol sama diri gue sendiri)
tentang mau dibawa kemana nih hidup lo, mau ngapain sih lo habis ini, dan masih
banyak lagi. Dengan berbagai macam pertanyaan-pertanyaan yang masih gue belum
dapet jawabannya sendiri, gue gak sengaja nemu artikel yang ngebahas tentang
usia 20-an ini dan bagi gue artikel ini bisa memberi gue sedikit arah-arah
jawaban atas pertanyaan-pertanyaan gue yang belum kejawab and this is that
article :
Di Usia 20an, Hidup yang Sederhana Mengajarkanmu
Segalanya
Usia 20an bisa dibilang merupakan
periode yang penting dalam hidup. Di usia inilah, kamu bisa melakukan
pencapaian-pencapaian besar. Tapi di usia ini juga kamu akan dihadapkan pada
berbagai macam masalah dan tantangan baru yang tak mudah.
Lingkaran sosialmu berubah. Hubunganmu
dengan orang tua dan keluarga tak lagi sama. Caramu memandang hidup ikut
berubah. Impian dan tujuan hidupmu kembali jadi prioritas penting dalam hidup.
Banyak yang ingin kamu perjuangkan. Banyak yang ingin kamu lakukan. Tapi kamu
merasa waktumu tak cukup.
"Youth offers the promise of happiness, but life offers the realities of grief." - Nicholas Sparks, The Rescue
Saat kamu memasuki dan menjalani usia
20an, kamu mungkin akan merasa takut dan cemas. Akan dibawa kemana hidupmu? Apa
saja yang wajib dan perlu kamu lakukan? Sampai kapan kamu harus berjuang dan
mengorbankan banyak hal untuk sebuah impian?
Tapi dari semua itu, cobalah untuk
tetap menjalani hidupmu dengan sederhana. Dalam arti tetaplah menjadi dirimu
sendiri yang rendah hati. Jadilah orang yang selalu belajar. Jadi orang yang
senantiasa membuka mata melihat dunia dari berbagai sisi dan sudut pandang.
Rasa egoismu mungkin akan meningkat.
kamu ingin banyak hal. Rasanya semua isi dunia ingin kamu genggam. Semua
kesempatan dan peluang yang ada ingin kamu raup semuanya. Tapi kamu tak bisa
mengejar semuanya. Energi dan kemampuanmu juga ada batasnya. Kamu juga punya
prioritas hidupmu sendiri.
"The years nineteen and twenty are a crucial stage in the maturation of character, and if you allow yourself to become wrapped when you're that age, it will cause you pain when you're older." - Haruki Murakami, Norwegian Wood
Tetaplah sederhana menjalani usian
20an. Sikapi masalahmu dengan sederhana tanpa rasa panik berlebih. Sementara
waktu, buang rasa egois atau sombongmu. Kamu masih perlu berjalan ke depan
untuk terus memperjuangkan impian dan hidupmu saat ini.
Akan ada banyak godaan yang kamu
hadapi. Kekuatanmu akan diuji habis-habisan. Mungkin kamu akan tersesat atau
mengulangi kesalahan yang sama. Namun, sikapi dengan cara sederhana. Tetaplah
tersenyum, tegakkan kepalamu, perjuangkan kembali apa yang selama ini sudah
jadi impian besarmu.
Melangkahlah dengan cara sederhana.
Ambil satu per satu langkahmu dengan tenang. Meski kamu akan menginjak batu
atau kerikil, bertahanlah. Usian 20an hanya akan kamu alami sekali. Saat kamu
berhasil melewati masa-masa ini dengan baik, masa depanmu nantinya akan terasa
lebih menjanjikan.
No comments:
Post a Comment